Mengatasi "Custom Binary Blocked by FRP" Setelah Root Android

Salah satu kegagalan root android yang sering dialami akhir-akhir ini adalah munculnya tulisan peringatan custom binary blocked by FRP dengan background layar hitam. Smartphone tidak diijinkan masuk ke home screen meski mencoba factory reset melalui recovery mode hasilnya tetap sama mentok disitu lagi.

Masalah tersebut sering ditemui pada smartphone yang sudah memiliki fitur FRP (Factory Reset Protection), yaitu fitur android yang mampu memblokir ketika ada perubahan atau penghapusan data system seperti factory reset.


Melakukan root juga termasuk merubah system android, mengganti official binary beralih ke custom binary. Sebenarnya root android tidak akan bermasalah asalkan sebelumnya kita unlock bootloadernya lebih dulu, atau OEM unlock pada smartphone Samsung sehingga FRP tidak akan mendeteksi perubahan pada binary.


Mengatasi Custom Binary Blocked by FRPSejauh ini yang saya tahu belum ada trik khusus menangani custom binary blocked by FRP selain dengan flash firmware. Jika smartphone sobat mengalami masalah seperti ini sebaiknya lakukan flash atau instal ulang firmware sesuai tipe masing-masing perangkat.

Perlu diingat juga, karena system sudah terlanjur kena block FRP maka setelah flash firmware selesai dan perangkat dihidupkan, biasanya akan diminta verifikasi ulang menggunakan akun google yang sebelumnya dipakai smartphone. Kalau misal tidak tahu atau lupa password, bisa diatasi dengan Bypass verifikasi akun google supaya lolos dan nggak disuruh verifikasi. Dengan begini smartphone akan kembali normal dan siap untuk mulai root dari awal lagi.

Jika ingin mengulagi root lagi untuk smartphone dengan fitur FRP (biasanya OS 5.1 atau lebih tinggi) diharuskan unlock bootloader atau OEM unlock terlebih dahulu dan USB debugging juga perlu diaktifkan. Untuk melakukannya setiap brand akan berbeda caranya, Samsung sendiri cukup masuk ke pengaturan perangkat -> developer options (aktifkan OEM unlock dan USB debugging disini).

Share this post